Senin (19/2/2018), merupakan hari pertama Riksa Budaya Sunda 2018 yang telah dilaksanakan hari ini sejak pukul 7 pagi dan baru selesai pukul 9 malam. Acaranya tampak cukup melelahkan karena waktu pelaksanaan perlombaan memang lumayan lama. Pasanggiri hari ini diantaranya lomba tembang (pupuh), lomba membaca dan menulis aksara Sunda, dan lomba debat Basa Sunda. Acara dimulai dengan pembukaan yang digelar di Gedung Amphiteater UPI, kemudian para peserta lomba di arahkan sesuai jenis perlombaan yang diikuti. Pasanggiri tembang (pupuh) dilaksanakan di gedung Amphiteater UPI, kemudian pasanggiri aksara Sunda dilaksanakan di ruang kelas DPBD, Lantai 3 FPBS UPI, dan pasanggiri debat dilaksanakan di Gedung PKM atau disebut Gedung Geugeut Winda.
Adapun hasil dari perlombaan hari ini adalah sebagai berikut :
- Pasanggiri Aksara Sunda, telah diputuskan oleh para juri bahwa ada 6 peserta lomba yang berhasil masuk ke babak selanjutnya (6 nominasi pinunjul). Peserta tersebut, (1) Rani Rahmawati dengan perolehan skor tertinggi yaitu 985, disusul oleh (2) Seka Susilawati dengan total skor 980, (3) Irfa Tsamrotul F dengan skor 964, (4) Tiffany Marsha I hanya beda 2 poin dari pinunjul ke 3 yaitu 962. (5) Silva Meyra D dengan skor 958, dan (6) Shindya Amelia 922.
- Pasanggiri Debat Basa Sunda, dimenangkan oleh MAN 1 Sukabumi. Disusul SMAN 4 Bandung sebagai juara kedua, dan SMK Daarut Tauhiid (Putri) sebagai juara ketiga.
- Pasanggiri Tembang (Pupuh), dalam pasanggiri tembang dibagi menjadi 4 nominasi yaitu 6 Putra terbaik tingkat SMP dan 6 putra terbaik tingkat SMA, kemudian 6 putri terbaik tingkat SMP dan 6 putri terbaik tingkat SMA. Untuk lebih lengkapnya silakan kunjungi website / blog resmi Riksa Budaya Sunda 2018.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar